kievskiy.org

Wiku Adisasmito: Vaksin Covid-19 dan Protokol Kesehatan Satu Kesatuan Intervensi Kesehatan

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito. /ANTARA/HO/BNPB

PIKIRAN RAKYAT – Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito mengatakan bahwa vaksin dan protokol kesehatan merupakan satu kesatuan intervensi kesehatan yang saling berkaitan satu sama lain.

Oleh sebab itu, masyarakat diminta untuk tidak mengandalkan satu intervensi kesehatan. Masyarakat tidak bisa hanya mengandalkan vaksin supaya tidak tertular virus Corona penyebab Covid-19.

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengatakan bahwa vaksin Covid-19 memiliki peran yang saling melengkapi sebagai lapisan proteksi terhadap infeksi virus corona jenis baru penyebab penyakit Covd-19.

Baca Juga: Demo Penunjukan Rektor, Presiden Turki Erdogan Sebut Mahasiswa Pengunjuk Rasa Sebagai Teroris dan Kecam LGBT

“Karenanya, upaya vaksinasi yang dilakukan saat ini tentunya tidak semata-mata menjadi satu-satunya upaya melindungi masyarakat dari penularan Covid-19. Vaksinasi tidak akan berhasil apabila tidak diimbangi dengan protokol kesehatan,” kata Juru Bicara Satgas Covid-19 yang dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito menyampaikan bahwa penerapan protokol kesehatan secara disiplin merupakan upaya yang harus dilakukan dalam melengkapi intervensi kesehatan sebagaimana analogi Swiss Cheese Model.

Berbagai intervensi penanganan Covid-19 diibaratkan sebagai celah yang terdapat pada lapisan keju yang saling menutupi satu sama lain yang tidak bisa ditembus dari luar, sehingga masing-masing upaya berperan semakin signifikan mencegah infeksi virus penyebab Covid-19 jika dilakukan bersamaan.

Baca Juga: UEFA Mulai Ambil Langkah Rombal Format Pertandingan Liga Champions

“Hal ini akan berlaku sebaliknya, jika masyarakat hanya mengandalkan satu intervensi tunggal, maka kekurangan yang ada tidak akan tersokong dan malah akan memperburuk keadaan,” kata Wiku.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat