kievskiy.org

Gerakan Jateng di Rumah Saja Berjalan Baik, Ganjar Pranowo: Mobilitas Berkurang, Masyarakat Mendukung

Pasar Wonosobo saat Gerakan di Rumah Saja, 6 Februari 2021.
Pasar Wonosobo saat Gerakan di Rumah Saja, 6 Februari 2021. /Dok. Pemprov Jateng

PIKIRAN RAKYAT - Pelaksanaan Gerakan Jawa Tengah (Jateng) di Rumah Saja hari pertama pada Sabtu 6 Februari 2021 berjalan baik.

Hal itu disampaikan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Sejumlah Kabupaten/Kota telah mengirimkan laporan bagaimana pelaksanaan pengetatan di daerah masing-masing.

"Alhamdulillah berjalan bagus, tadi beberapa Bupati/Wali Kota sudah kasih laporan. Brebes bagus, masyarakat mendukung dan jalanan sepi. Temanggung juga sama, meski beberapa pasar di sana tetap buka, tapi operasional berhenti pukul 12.00 WIB kemudian dilakukan penyemprotan," kata Ganjar ditemui di rumah dinasnya, Sabtu 6 Februari 2021.

Baca Juga: Aston Villa vs Arsenal di Liga Inggris, Mikel Arteta Senang Tim Dominasi Lawan Meski Kalah

Selain Brebes dan Temanggung, daerah lain seperti Banyumas, Kota Magelang, Kota Tegal dan lainnya juga memberikan laporan. Kota Tegal misalnya, ada patroli di jalanan dan beberapa ruas jalan ditutup. Sementara di Kota Magelang, polisi melakukan patroli secara ketat.

"Kota Semarang saya ngikuti sendiri, daerah lainnya juga masih on going dan sudah menyampaikan laporan berupa foto dan video. Ada juga yang melaporkan seperti Pati, katanya pasarnya masih terlalu ramai," jelasnya.

Terkait mobilitas masyarakat di hari pertama Gerakan Jateng di Rumah Saja, Ganjar menyebut cukup berkurang. Hal itu juga terbantu dengan curah yang cukup tinggi pada hari ini.

Baca Juga: Buka-bukaan Ingin Segera Punya Anak, Ali Syakieb dan Margin Wieheerm Bocorkan Destinasi Berbulan Madunya

"Tapi Brebes tidak hujan juga betul-betul sepi. Maka saya posting foto dan video dari Brebes itu. Saya berterimakasih atas bantuan semua pihak guna suksesnya gerakan ini," jelasnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat