kievskiy.org

Jokowi Minta Masyarakat Aktif Kritik Pemerintah, Bule Australia Justru Sampaikan Protes Usai Dicekal

Kate Walton, WNA asal Australia mengaku dideportasi meski aktif menyampaikan kritik pada pemerintah seperti yang diminta Presiden Joko Widodo.
Kate Walton, WNA asal Australia mengaku dideportasi meski aktif menyampaikan kritik pada pemerintah seperti yang diminta Presiden Joko Widodo. /Twitter.com/@waltonkate Twitter.com/@waltonkate

PIKIRAN RAKYAT - Salah satu Warga Negara Asing (WNA) yang tinggal di Indonesia, Kate Walton bereaksi terhadap pernyataan Presiden Joko Widodo yang meminta masyarakat untuk aktif menyampaikan kritikan pada pemerintah.

Menurut Kate Walton, pernyataan yang telah disampaikan oleh Presiden Joko Widodo bertentangan dengan apa yang terjadi pada dirinya saat ini.

Wanita yang merupakan penulis, fotografer, advokat, sekaligus pegiat perempuan asal Australia itu mengaku dirinya dideportasi dan dicekal lantaran kerap mengkritik kebijakan pemerintah.

Baca Juga: Myanmar Memanas, Pemerintah Indonesia Siapkan Rencana Evakuasi WNI Jika Kondisi Kian Memburuk

Kate Walton dideportasi dan dicekal ke Indonesia pada 14 Juni 2020 lalu.

"This time last year, I was deported and blacklist from Indonesia, (Ini tahun terakhir, saya dideportasi dan dicekal ke Indonesia)," ucap Kate Wilson.

Sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat-Bekasi.com dalam artikel "Bule Ini Akui Dideportasi Usai Kritik Jokowi, Gus Nadir: Soalnya Dukung Anies Sih", kini saat pernyataan Jokowi terdengar di telinganya, Kate merasa heran mengapa kala itu dia dideportasi dan dicekal.

Baca Juga: Anies Sebut Jakarta Bukan Lagi Kota Macet, PDIP: karena Ada Pandemi Covid-19

"Aku aktif sampaikan kritik dan masukan, kok malah dideportasi dan dicekal," tutur Kate Wilson.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat