kievskiy.org

Imbas Larangan Mudik 2021, Kementan Ungkap Kemungkinan Konsumsi Pangan Meningkat

ilustrasi pasar tradisional
ilustrasi pasar tradisional /PR/Asep MS

PIKIRAN RAKYAT - Kondisi pandemi Covid-19 masih menjadi hambatan utama dalam berbagai bidang kehidupan, baik saat hari besar tiba, masa libur panjang, apalagi ketika menjelang Bulan Suci Ramadhan 2021 seperti sekarang ini.

Guna menekan penyebaran virus Covid-19 di Tanah Air, maka pemerintah telah melarang adanya kegiatan mudik 2021.

Namun, sehubungan dengan larangan mudik ini, pemerintah melalui Kementerian Pertanian (Kementan) memperkirakan konsumsi sejumlah komoditas pangan di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) akan meningkat.

Tak hanya di wilayah Jabodetabek namun diperkirakan wilayah Bandung Raya pun sama, hal ini meningkat karena adanya larangan mudik Lebaran tahun 2021.

Baca Juga: Tunjukan Kasih Sayangnya dengan Hadiahi Rafathar Black Card, Rieta Amilia: Khusus Buat Jajan Aa

Baca Juga: Usai Kena Sanksi, Huawei Beralih Bisnis yang Tak Terlalu Bergantung pada Teknologi AS

Sebagaimana disampaikan Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementan Agung Hendriadi dalam dialog virtual bertajuk ‘Ketersediaan Pangan Jelang Ramadhan dan Lebaran’, Senin, 12 April 2021.

“Perlu kita siapkan sekarang adalah kebutuhan DKI Jakarta, Jabodetabek, dan Bandung Raya. Ini kalau orang tidak mudik, pasti konsumsinya meningkat,” kata Agung.

Dalam hal ini, Agung juga mengungkapkan terkait adanya larangan mudik ini, konsumsi pangan, khususnya di Jakarta, diprediksi akan mengalami peningkatan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat