kievskiy.org

Masih Panen Raya, Kementan Perkirakan Produksi Beras Surplus 366 Juta Ton Hingga Mei 2021

Potret panen di persawahan Kelurahan Sayang-Sayang, Mataram, NTB, Selasa, 30 Maret 2021.
Potret panen di persawahan Kelurahan Sayang-Sayang, Mataram, NTB, Selasa, 30 Maret 2021. /Antara Foto/Ahmad Subaidi

PIKIRAN RAKYAT – Karena petani masih dalam masa panen raya padi hingga beberapa waktu mendatang, Kementerian Pertanian memperkirakan, produksi beras dalam negeri masih akan surplus sebanyak 3,66 juta ton hingga Mei 2021.

Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian Suwandi dalam paparannya, saat rapat dengar pendapat dengan Komisi IV DPR RI yang dipantau secara daring di Jakarta, Senin, 5 April 2021.

"Luas panen bulan Januari hingga Mei 2021 sebesar 5,37 hektar, diprediksi bisa memproduksi gabah kering giling (GKG) sebanyak 27,73 ton, atau setara beras 15,89 juta ton," ujarnya.

Selain itu, ia juga mengatakan terkait perkiraan konsumsi beras untuk seluruh masyarakat Indonesia pada periode Januari hingga Mei 2021 sebanyak 12,24 juta ton.

 Baca Juga: Izinkan Putri Delina Menikah 4 Tahun Lagi, Sule Beri Satu Syarat untuk Jeffry Reksa

Baca Juga: Menko Airlangga Hartarto: Presiden Jokowi Tambah Plafon KUR dan Kredit UMKM

Sehingga, produksi beras berpotensi surplus sebanyak 3,66 juta ton sebelum pertengahan tahun 2021.

Sementara itu, untuk produksi beras di sisa tahun 2021 akan dilakukan target tanam di masa tanam kedua tahun ini.  

Hal tersebut mulai dilakukan pada bulan April hingga September 2021 di total luas lahan 5,16 juta hektar.

 Baca Juga: Jokowi Sampaikan Duka Cita Mendalam Atas Bencana di NTT dan NTB: Saya Memahami Kesedihan Korban

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat