kievskiy.org

Dibutuhkan Sinergitas, Bio Farma Ajak Farmasi Swasta Ikut Andil dalam Proses Filling Line Vaksin Merah Putih

Ilustrasi Vaksin Merah Putih.
Ilustrasi Vaksin Merah Putih. /Antara/Irwansyah Putra

PIKIRAN RAKYAT- Pemerintah Indonesia terus mengupayakan berbagai langkah penanganan pandemi virus corona, salah satunya dengan menyediakan vaksin Covid-19 bagi seluruh elemen masyarakat.

Namun ditengah upaya pemerintah tersebut, kini anak bangsa pun turut melakukan pengembangan guna membuat vaksin Covid-19 sebagai langkah dalam menekan kasus tersebut.

Vaksin Merah Putih menjadi salah satu vaksin yang tengah dikembangkan anak bangsa. Usaha itu juga disambut baik pemerintah, yang dalam hal ini turut mendukung pengembangan vaksin tersebut.

Disamping itu, Lembaga Biologi Molekuler Eijkman menargetkan izin penggunaan masa darurat atau emergency use authorization (EUA) Vaksin Merah Putih akan terbit akhir Juni 2022.

Baca Juga: Warga AS Tertipu, 2 Hacker Indonesia Palsukan Situs Bantuan Covid-19 Amerika Serikat

Baca Juga: Kunjungi IIMS Hybrid 2021, Tjahjo Kumolo Jajal Mobil Mewah Asal Eropa

Pihaknya juga menyatakan terkait uji klinis fase 1,2 dan 3 Vaksin Merah Putih, akan dilakukan pada Maret 2022.

Sementara itu, Direktur Utama (Dirut) PT Bio Farma (Persero) Honesti Basyir mengajak perusahaan farmasi swasta untuk ikut dalam pengisian dosis vaksin Merah Putih pada kemasan atau pada bagian filling line.

Hal ini disampaikan dalam konferensi pers virtual bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Jakarta, Jumat, 16 April 2021.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat