PIKIRAN RAKYAT- Belum lama ini masyarakat Indonesia dihebohkan dengan kabar yang mengatakan bahwa seekor babi ngepet ditemukan di Kota Depok, dan meresahkan warga.
Kabar tersebut beredar melalui video tentang babi ngepet Depok, yang juga sempat viral di jagad media sosial. Dalam video tersebut, merekam pernyataan seorang ibu yang mengaku bahwa dirinya mengetahui sosok babi ngepet Depok.
Lantas Polisi pun membongkar kuburan babi ngepet, yang sempat ditangkap warga di wilayah Bedahan, Kecamatan Sawangan, Kota Depok.
Namun, warga pun kembali dikejutkan dengan hasil penyelidikan polisi, sebagaimana dikatakan Kapolresta Depok Kombes Imran Siregar. Ia memastikan bahwa video babi ngepet yang sempat beredar di dunia maya adalah hoaks.
Baca Juga: Google Doodle Hari Ini Tampilkan Masker dan Jaga Jarak, Ada Imbauan dari BNPB Juga
Kombes Imran mengungkapkan kasus ini yang berawal dari adanya cerita warga, karena merasa kehilangan uang.
“Jadi tersangka ini bekerja sama kurang lebih 8 orang membuat cerita, mengarang cerita seolah olah babi ngepet itu bener, itu adalah rekayasa dari teman temannya,” kata Imran.
Menyoroti kegaduhan dari cerita bohong babi ngepet tersebut, anggota DPR RI Dedi Mulyadi menilai masih banyak warga yang percaya tentang babi ngepet seperti yang terjadi di Depok.
“Kalau kita renungkan sesungguhnya hari ini adalah era 'babi ngepet'," katanya, dalam siaran pers yang diterima di Karawang, Jabar, Jumat, 30 April 2021.