kievskiy.org

Tak Bantah Vaksin AstraZeneca Berkaitan dengan Pembekuan Darah, Pakar: Sangat Jarang Terjadi

Ilustrasi vaksin Covid-19.
Ilustrasi vaksin Covid-19. /Pixabay/Johaehn

PIKIRAN RAKYAT - Seorang pakar yang merupakan guru besar Fakultas Farmasi Universitas Gajah Mada (UGM), Prof Zullies Ikawati menjelaskan tentang keterkaitan antara vaksin AstraZeneca dengan kasus pembekuan darah.

Beberapa waktu, kabar tentang terjadinya pembekuan darah usai mendapatkan vaksin AstraZeneca santer diberitakan.

Kejadian tersebut sebagian besar terjadi di Eropa dengan 262 kasus dan 51 diantaranya meninggal dunia.

"Dari hasil evaluasi European Medicines Agency (EMA), sejauh ini memang dijumpai ada hubungan kuat antara kejadian pembekuan darah," kata Zullies Ikawati dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Baca Juga: Peringatan Keras, Aurel Hermansyah Siap Ceraikan Atta Halilintar Jika Ultimatumnya Diabaikan

Zullies mengungkapkan jika kasus pembekuan darah ada kaitannya dengan penggunaan vaksin AstraZeneca.

Namun, hal tersebut sangat jarang terjadi dan menegaskan jika lebih banyak manfaat ketimbang risiko yang dimiliki.

"Jika dihitung, persentase kejadiannya sangat kecil sehingga BPOM di Eropa menilai bahwa vaksin AstraZeneca dapat menyebabkan reaksi pembekuan darah. namun, manfaatnya masih lebih besar daripada risikonya," ujar Zullies.

Zullies juga menjamin jika vaksin AstraZeneca tetap bisa diberikan kepada masyarakat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat