PIKIRAN RAKYAT - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) terkait polemik Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan bahwa Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana akan menghadiri undangan klarifikasi.
"Komnas HAM telah mendapatkan konfirmasi bahwa Kepala BKN (Bima Haria Wibisana) akan hadir langsung untuk memberikan keterangan pada hari Selasa, 22 Juni 2021," demi keterangan yang disampaikan Tim Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM Baka Ulung Hapsara, Senin, 21 Juni 2021.
Beka berharap, Bima Haria Wibisana dapat melengkapi keterangan yang telah diberikan oleh sejumlah pihak.
"Diharapkan dapat melengkapi keterangan yang telah diberikan mengenai duduk permasalahan sehingga membuat terangnya peristiwa," tuturnya.
Baca Juga: Tanggapi Sikap KPK dan BKN Soal Hasil TWK, Bambang Widjojanto: Orkestrasi Kebohongan Terkuak
Sementara sebelumnya, M. Chairul Anam menyampaikan, Komnas HAM menemukan perbedaan keterangan yang disampaikan oleh BKN dan pimpinan KPK.
"BKN sendiri beberapa hari yang lalu sudah kami periksa dan kami mendapatkan sesuatu yang agak berbeda antara standing yang diceritakan kepada kami dan oleh KPK maupun oleh BKN," kata Anam.
Oleh karena itu kata dia, polemik TWK ini memang harus didalami lagi. Kemudian, Anam menjelaskan, pemanggilan terhadap KPK hari ini sebetulnya ditujukan kepada lima pimpinan KPK dan kesekjenan di lembaga antirasuah itu.
"Tetapi yang datang adalah Nurul Ghufron yang sejak awal bilang bahwa dia mewakili pimpinan yang lain karena sifatnya kolegial kolektif," katanya.