kievskiy.org

Muncul Usulan Dekrit Perpanjangan Jabatan Presiden di Tengah Amuk Covid-19, Hidayat Nur Wahid Beri Komentar

Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid (HNW).
Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid (HNW). /Antara Foto

PIKIRAN RAKYAT - Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid ikut memberi komentar atas munculnya usulan dikeluarkannya dekrit perpanjangan jabatan presiden saat Covid-19 mengganas.

Melalui akun Twitter pribadinya, Hidayat Nur Wahid pun mengkritik soal usulan penerbitan dekret perpanjangan jabatan presiden yang sempat disuarakan Arief Poyuono itu.

Dalam pernyataannya, Arief Poyuono menyinggung bila dekrit perpanjangan masa jabatan presiden itu dikeluarkan demi merespons situasi genting Indonesia akibat dampak Covid-19.

Sebagaimana diketahui, dalam beberapa hari ke belakang pembahasan mengenai periodisasi jabatan presiden mendadak riuh usai kumpulan relawan menyatakan sikap.

 Baca Juga: Dr. Tirta Ungkap 3 Alasan Orang Belum Kena Covid-19, Punya Imun Kuat

Kumpulan relawan itu mendorong Joko Widodo (Jokowi) maju di ajang Pilpres 2024 nanti dan mendukung kader PDIP itu kembali menjabat sebagai presiden 3 periode. 

Tak tanggung-tanggung kumpulan relawan itu memasangkan Jokowi dengan Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.

Kumpulan relawan yang mengatasnamakan Komunitas Jokowi-Prabowo 2024 itu dimotori Muhammad Qodari seorang analis dari lembaga survei Indo Barometer.

 Baca Juga: Kritisi Vonis HabiB Rizieq, Wakil Ketua MPR RI: Harusnya Berkeadilan, Bukan Diskriminasi Hukum

Pada Sabtu, 19 Juni 2021, kemarin, Komunitas Jokowi-Prabowo 2024 ini pun sempat menggelar syukuran seiring dengan telah terbentuknya sekretariat nasional.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat