kievskiy.org

Disebut Binaan PKS Usai Kritik BEM UI ke Jokowi, HMI: Miskin Literasi

Akun WhatsApp Ketua BEM UI, Leon Alvinda Putra diretas oleh oknum setelah dirinya dipanggil karena foto Jokowi The King of Lip Service. Secara membabi buta, Leon Alvinda Putra diserang buzzer yang tak terima atas kritik dari petinggi BEM UI tersebut.  Nama Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ikut terseret lantaran Leon Alvinda Putra tercatat sebagai kader Hijau Hitam.
Akun WhatsApp Ketua BEM UI, Leon Alvinda Putra diretas oleh oknum setelah dirinya dipanggil karena foto Jokowi The King of Lip Service. Secara membabi buta, Leon Alvinda Putra diserang buzzer yang tak terima atas kritik dari petinggi BEM UI tersebut. Nama Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ikut terseret lantaran Leon Alvinda Putra tercatat sebagai kader Hijau Hitam. Kolase dari Twitter.com/@BEMUI_Official dan Instagram @leonalvinda

PIKIRAN RAKYAT - Ketua Umum HMI Cabang Jakarta Selatan, Safarianshah Zulkarnaen menanggapai unggahan netizen atau warganet yang menuding bahwa HMI merupakan binaan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). 

Safarianshah menyampaikan, HMI sebagai organisasi perkaderan dan perjuangan mahasiswa tidak terafiliasi dengan partai politik apapun.

Oleh sebab itu, menurutnya tudingan HMI binaan PKS adalah kesesatan berfikir dan minimnya pengetahuan sejarah.

"Pernyataan bahwa HMI merupakan binaan PKS ini membuktikan minimnya literasi, buruknya pengetahuan sejarah dan bebalnya nalar," kata Safarianshah saat dikonfirmasi, Selasa 29 Juni 2021.

Baca Juga: Ketua BEM UI Diserang Buzzer usai Kritik Jokowi, PB HMI Tegaskan Leon Alvinda Putra Kader Terbaik Hijau Hitam

Ia mengatakan, bahwa HMI hanya mengabdi kepada masyarakat dengan tiang kebenaran. Justru kata Safarianshah, HMI banyak yang sudah membina paprol di Indonesia termasuk PKS melalui kader-kadernya.

"Karena kita mendistribusikan kader terbaik HMI di seluruh partai politik dan mengajarkan partai politik tentang demokrasi dan cita-cita bangsa," ucapnya.

Lebih jauh mantan Presiden BEM IISIP Jakarta itu juga menyampaikan bahwa HMI lahir dua tahun pasca Indonesia merdeka yakni 5 Februari 1947. Artinya kata dia, tidak mungkin HMI dibina oleh PKS yang berdiri pada 20 April 1998. 

"Jadi PKS dan partai politik lain merupakan junior yang lahir baru-baru ini bila dibandingkan dengan HMI. Sebagai yang lebih tua, HMI akan membina partai politik," uturnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat