kievskiy.org

Pernah Terjun di Tsunami Aceh dan Wabah SARS, Corona Rintawan: Itu Tidak Sampai Seburuk Ini

Ilustrasi pandemi Covid-19.
Ilustrasi pandemi Covid-19. /Pixabay/Lothar Pixabay/Lothar

 

PIKIRAN RAKYAT - Indonesia memasuki masa darurat pandemi Covid-19, pasalnya saat ini fasilitas kesehatan apalagi tenaga kesehatan sudah sangat kewalahan menangani pasien Covid-19 yang selalu bertambah setiap harinya.

Lonjakan pasien Covid-19 ini juga telah melebihi kapasitas rumah sakit, kondisi itu membuat dokter di Indonesia terpaksa mengambil keputusan sulit menyangkut hidup dan mati pasien.

Bahkan, dokter spesialis kedaruratan yakni Corona Rintawan mengatakan, dalam situasi ini dirinya mau tidak mau memilih pasien dengan peluang hidup yang lebih baik untuk ditangani lebih lanjut.

Corona bertugas di Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan, Jawa Timur, ia menuturkan tempat tidur di Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan ruang isolasi pasien sedang terisi penuh meski kapasitasnya terus ditambah.

Baca Juga: Ikatan Cinta 10 Juli 2021: Elsa akan Balas Dendam pada Andin dan Al Karena Sudah Menghancurkan Keluarganya?

Tak hanya itu, namun mayoritas pasien datang ke rumah sakit dengan gejala berat dan mengalami desaturasi oksigen.

Sebagian harus mengantri di IGD hingga tiga hari untuk mendapatkan ruang rawat inap, sebagian lainnya bahkan tidak mendapat tempat di IGD.

Dengan kondisi tersebut, Corona menuturkan tenaga medis tidak lagi sanggup melayani seluruh pasien yang datang.

Baca Juga: Rela Menyerahkan Diri, Ardi Bakrie Tak Mau Nia Ramadhani Menderita Sendiri?

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat