PIKIRAN RAKYAT – Hari Raya Idul Adha 2021 di Tanah Air sangat identik dengan moment berkumpul bersama keluarga untuk menikmati berbagai santapan daging kurban.
Biasanya, hari pertama yang dilakukan masyarakat Indonesia setelah menerima daging kurban, yaitu membuat santapan khas berupa sate. Dalam pembuatan sare, tentu arang memiliki peran penting.
Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari Instructables, berikut adalah cara jitu membuat arang anti gagal yang berasal dari kayu.
- Hal penting butuhkan untuk memulai pembuatan arang adalah menemukan sumber kayu keras karena menggunakan kayu lunak sangat tidak disarankan karena akan cepat terbakar dan memungkinkan olahan daging kurban tidak terbakar cukup lama.
- Kayu yang digunakan bisa didapatkan dari pabrik penggergajian, lokasi konstruksi (pastikan untuk mendapatkan izin dan jangan menggunakan kayu yang dirawat) atau memotong sendiri.
- Pada dasarnya yang dibutuhkan hanyalah kayu, gergaji untuk memotong kayu, tong logam dengan penutup, dan tempat untuk menyimpan arang yang sudah jadi agar tetap kering.
- Dibutuhkan pula bahan bakar yang lebih kecil untuk menyalakan api di dalam laras karena perlu menyalakan api yang bagus untuk memulai pembuatan arang. Jadi, perlu miliki lebih dari sekadar beberapa ranting.
Baca Juga: Dalang di Balik Gosip Pelakor hingga Plagiat Terungkap, Ayu Ting Ting: Udah Biasa...
- Jika tong berisi minyak atau cairan berbahaya lainnya, pastikan untuk membersihkannya dengan baik.
- Setelah memotong kayu, nyalakan api yang layak di tong dan nyalakan dengan baik. Dibutuhkan api yang cukup kuat di bagian bawah laras sebelum menambahkan kayu keras.
- Biarkan api menyala sebentar guna mendapatkan bara yang bagus dan nyala api yang kuat di bagian bawah laras.
Baca Juga: Kata Sujiwo Tejo, Markas Polisi Disambangi Paspampres Masih Mending daripada Digeruduk Rakyat
- Ketika api menyala dengan baik, mulailah menambahkan kayu keras dalam pembakaran. Saat membakar dalam drum.
- Setelah semua kayu ditambahkan, biarkan api menyala sampai semua kayu di dalam tong terbakar. Ini adalah langkah penting guna menghilangkan semua gas kayu. Kayu akan terbakar dan akan mulai terlihat arang di bagian luar kayu.
- Perlu diingat, membakar kayu cukup untuk membakar gas kayu atau bagian kayu yang mudah terbakar. Setelah kayu terbakar dengan baik dan siap, tutup laras. Ini akan memungkinkan kayu untuk membara dan padam dengan sendirinya. Langkah ini penting untuk membiarkan kayu hangus hampir seluruhnya.
Baca Juga: 20 Aturan PPKM Darurat Luar Jawa-Bali, Salah Satunya Kegiatan Konstruksi Beroperasi 100 Persen
- Jangan memadamkan api dengan air karena akan merusak arang dan membuat kekacauan besar di dasar tong.
- Cara terbaik untuk melakukannya adalah sekira tengah hari. Saat kayu sudah siap, pasang tutupnya dan biarkan kayu selesai membara semalaman. Tunggu hingga sore berikutnya untuk melepas tutupnya guna memastikan semua api padam dan kayu sudah selesai terbakar.
- Setelah api benar-benar padam dan laras mendingin, lepaskan tutupnya.
- Saat arang sudah dingin, keluarkan dari tong dan masukkan ke dalam wadah untuk menyimpan.***