kievskiy.org

Ambulans Kosong Bukan Keliling Tebar Teror, Bisa Jadi Sedang Meluncur Jemput Pasien

 Ilustrasi ambulans
Ilustrasi ambulans /Pixabay/AzamKamolov

PIKIRAN RAKYAT - Kepolisian Resor Bantul Yogyakarta membantah kabar yang beredar di media sosial terkait ambulans kosong tanpa pasien yang berkeliling. Ambulans itu disebut bertujuan menumbulkan kepanikan atau menakut-nakuti warga di tengah meningkatnya kasus positif Covid-19.

"Dengan kasus ini kami mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya masyarakat Bantul bahwa isu-isu, video video percakapan di medsos terkait ambulans muter-muter tanpa pasien itu tidak benar," kata Kapolres Bantul AKBP Ihsan di Bantul, Rabu 14 Juli 2021.

Pernyataan tersebut menindaklanjuti kasus perusakan ambulans milik SAR DIY saat membawa pasien, Selasa 13 Juli 2021 sore.

Hal itu terjadi karena warga terprovokasi isu yang menyata kebanyakan ambulans sekarang ini kosong dan hanya berkeliling menakut nakuti-warga.

Baca Juga: Bansos BST Rp600.000 Disalurkan Pekan Ketiga Juli 2021, Bansos untuk Ulama Diusulkan

"Jadi motifnya pelaku terprovokasi melihat medsos atau percakapan yang memang memberikan opini negatif bahwa ambulans memang kosong, karena tidak senang dan menakut-nakuti akhirnya menghalangi, mengganggu dan merusak," katanya.

Menurut dia, kabar ambulans kosong yang menakuti-nakuti warga itu merupakan isu dan opini oleh oknum yang tidak dapat dipertanggungjawabkan, karena memang faktanya saat ini kasus positif Covid-19 semakin meningkat di Bantul.

"Termasuk di wilayah lain, jadi setiap ambulans yang lewat pasti membawa pasien, kalau tidak membawa pasien, pasti akan menjemput pasien dan itu butuh waktu cepat dari ambulans untuk menjemput korban atau pasien," katanya.

Baca Juga: Login ke Cekbansos.kemensos.go.id, Bansos BST Rp600.000 Sudah Disalurkan Lewat PT Pos Indonesia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat