kievskiy.org

Tanpa Karantina Wilayah Langsung Darurat Militer, Ainun Najib Lebih Setuju Darurat Sipil

Inisiator Gerakan Kawal Covid-19 Ainun Najib tanggapi pernyataan Menko PMK Muhadjir Effendy yang sebut Indonesia darurat militer tangani Covid-19.
Inisiator Gerakan Kawal Covid-19 Ainun Najib tanggapi pernyataan Menko PMK Muhadjir Effendy yang sebut Indonesia darurat militer tangani Covid-19. /Pixabay/Geralt

PIKIRAN RAKYAT - Inisiator Gerakan Kawal Covid-19 Ainun Najib ikut menanggapi pernyataan Muhadjir Effendy yang menyebut Indonesia darurat militer tangani Covid-19.

Ainun Najib yang merupakan kader NU Gresik itu mengungkit soal karantina wilayah yang tak dipilih pemerintah untuk menanggulangi Covid-19 tetapi kini pakai istilah darurat militer.

Sebelumnya, Muhadjir Effendy yang menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang PMK sempat menyampaikan kondisi pandemi Covid-19 saat ini sudah darurat militer.

Dalam pernyataannya, Muhadjir Effendy mengatakan saat ini Indonesia tengah berperang melawan musuh yakni virus Covid-19 yang tak terlihat.

 Baca Juga: Update Corona Dunia, 17 Juli 2021: Indonesia Kembali Puncaki Posisi Pertama Kasus Harian Covid-19

"Sebetulnya pemerintah sekarang ini walaupun tidak dideklarasikan, kita ini dalam keadaan darurat militer,” kata Muhadjir Effendy.

“Jadi kalau darurat itu ukurannya tertib sipil, darurat sipil, darurat militer, darurat perang. Sekarang ini sebetulnya sudah darurat militer," tutur Menko Bidang PMK itu menambahkan.

Sementara itu, sesuai data yang di unggah akun Twitter resminya @KemenkesRI, diketahui kasus positif Covid-19 terus naik tepat di masa PPKM Darurat yang kini berjalan.

 Baca Juga: Agar Tak Muncul Kekacauan, Muhadjir Effendy Diminta Klarifikasi Darurat Militer

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat