kievskiy.org

Program Perlindungan Sosial Diharap Kurangi Kesulitan Masyarakat Terdampak Covid-19

Ilustrasi bantuan dana dipotong.
Ilustrasi bantuan dana dipotong. /Pixabay/Ulrike Mai

PIKIRAN RAKYAT - Masa pandemi Covid-19 masih belum berakhir, tak hanya mengancam kesehatan saja tetapi juga perekonomian di tanah air.

Beberapa kelompok masuk dalam kategori rentan terpapar virus corona, seperti anak-anak, orang lanjut usia, adanya komorbid dan penyandang disabilitas.

Studi menunjukkan bahwa bencana pandemi Covid-19 berpotensi menurunkan pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan angka kemiskinan secara signifikan.

Berdasarkan hasil simulasi Bappenas, pandemi Covid-19 berdampak terhadap meningkatnya penduduk miskin di Indonesia mencapai 3,9 juta orang.

Baca Juga: Cegah Diinformasi dan Hoaks, Kominfo Gelar Pelatihan Konten Tiktok

Menekan kondisi sosial dan ekonomi yang terjadi, pemberian bantuan perlindungan sosial diharapkan bisa membantu keluarga miskin terdampak.

Pemerintah memperluas cakupan Program Keluarga Harapan (PKH) dari 8 juta keluarga menjadi 10 juta keluarga dan Program Sembako dari 15 juta keluarga menjadi 20 juta keluarga.

Adapun beberapa program lain yang sifatnya sementara juga diinisiasi secara bertahap, sebagai berikut;

1. Bantuan Sosial Tunai,
2. Bantuan Langsung Tunai Dana Desa,
3. Bantuan Presiden untuk UMKM,
4. Bantuan Subsidi Upah untuk pekerja berpenghasilan rendah,
5. Subsidi listrik melalui PLN,
6. Termasuk program yang dilaksanakan Pemerintah Daerah.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat