PIKIRAN RAKYAT – Nama Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Bidang Komunikasi Faldo Maldini tengah menyita perhatian publik lantaran cuitannya terkait mural wajah Jokowi dengan tulisan 404: Not Found di Kota Tangerang yang dinilai kontroversial.
Salah satu tokoh yang turut menanggapi pernyataan dari Stafsus Mensesneg Bidang Komunikasi adalah Christ Wamea. Ia menyinggung Faldo Maldini secara terangan-terangan melalui unggahannya di Twitter.
Dalam unggahan Twitter miliknya, Faldo Maldini menyebutkan bahwa seni berkreasi mural tidaklah salah jika memiliki izin dan tidak melawan hukum.
Pasalnya, mural tersebut memperlihatkan wajah menyerupai wajah Jokowi yang pada bagian mata ditutupi dengan tulisan 404: Not Found dengan latar merah.
Baca Juga: Gempa Magnitdo 7,2 Guncang Haiti, 304 Orang Tewas dan 1.800 Luka-luka
Akibat kegaduhan yang muncul, aparat gabungan setempat menghapus mural wajah yang menyerupai wajah Joko Widodo yang tergambar di sekitar wilayah Batuceper, Kota Tangerang.
Menurutnya, seni mural yang memuat gambar wajah Presiden telah mencederai hak dan bersikap sewenang-wenangnya, serta melanggar hukum yang harus diingatkan.
“Jadi, mural itu, ga salah. Kalau ada ijinnya. Kalau tidak, berarti melawan hukum, berarti sewenang-wenang. Makanya, kami keras. Ada hak orang lain yang dicederai, bayangkan itu kalau tembok kita, yang tanpa ijin kita. Orang yang mendukung kesewenang-wenangan, harus diingatkan.,” kata Faldo Maldini.
Dalam cuitannya, Faldo Maldini turut meminta maaf dan mengklarifikasi maksud cuitannya. Ia menjelaskan bahwa yang jadi masalah bukanlah konten atau kritiknya, melainkan tindakannya.