kievskiy.org

Yanti Wanita Pemberani, Satu Perahu dengan Harimau

YANTI saat merelokasi Harimau Sumatera harus satu perahu dengan binatang buas itu.*
YANTI saat merelokasi Harimau Sumatera harus satu perahu dengan binatang buas itu.*

BENGKULU, (PRLM).- Hidup bersama hewan buas bisa jadi mimpi buruk bagi sebagian besar orang. Namun bagi pencinta binatang, tinggal bersama hewan buas, apalagi hewan yang terancam punah merupakan tantangan tersendiri, Senin (28/12/2015).
 
Kisah unik dilakukan oleh drh Yanti, wanita tangguh tersebut memulai karier dokter hewan dengan menangani satwa liar hasil sitaan di Jawa Timur dan Bali. Selama 13 tahun berkarier membuat Yanti makin berambisi untuk menyelamatkan hewan yang terancam punah itu.
 
Kini, sebagai seorang konsultan dokter di Tim Tiger Protection and Conservation Unit, Kerinci Seblat, Sumatera, Yanti sudah menyelamatkan 11 harimau Sumatera korban perburuan selama delapan tahun terakhir.
 
Terbaru, pada 28 Oktober, Yanti bersama tim Tiger Rescue Unit BKSDA Bengkulu merelokasi dua ekor harimau Sumatera. Satu harimau Sumatera merupakan korban jerat pemburu liar di perkebunan sawit. Sementara lain adalah korban konflik manusia dengan dugaan untuk dikonsumsi.
 
Kedua harimau Sumatera itu dipindahkan ke hutan konservasi di Bengkulu Utara. “Kebetulan untuk mencapai lokasi tidak ada jalan darat, jadinya harus menyeberang sungai Seblat seperahu dengan harimau Sumatera ini. Ya, ini untuk pertama kalinya saya seperahu dengan kucing besar,” tutur drh Erni Suyanti Musabine rekan Yanti.
 
Perasaan bahagia Yanti membawa harimau ke lokasi yang lebih baik itu rupanya bisa menepis rasa takut seperahu dengan Harimau Sumatera yang nyaris punah ini.(okz/A-147)***
 
 
 
 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat