kievskiy.org

Pengakuan Ruslan Buton, Ditawari Sekantung Uang dari 2 Oknum Perwira untuk Muluskan TKA China Masuk Indonesia

Ruslan Buton. Ruslan Buton mengatakan, pernah satu ketika saat dirinya bertugas menjadi anggota TNI menjaga pos di Pulau Tali Abo.
Ruslan Buton. Ruslan Buton mengatakan, pernah satu ketika saat dirinya bertugas menjadi anggota TNI menjaga pos di Pulau Tali Abo. /Tangkapan layar YouTube Refly Harun.

PIKIRAN RAKYAT - Masih ingat dengan mantan anggota TNI, Kapten Ruslan Buton? Dia pernah membuat surat terbuka meminta Joko Widodo (Jokowi) untuk mundur dari jabatannya.

Akibat mencurahkan isi hatinya itu, Ruslan Buton kini harus mendekam di penjara.

Belum lama ini Ruslan Buton menceritakan sejumlah pengalamannya saat bertugas pada tayangan video YouTube pada kanal Refly Harun berjudul 'INI LHO KAPTEN YANG SEMPAT HEBOH MINTA JOKOWI MUNDUR!' dikutip, Sabtu, 28 Agustus 2021.

Ruslan Buton mengatakan, pernah satu ketika saat dirinya bertugas menjadi anggota TNI menjaga pos di Pulau Tali Abo.

Baca Juga: Koruptor Terlalu Halus, Quraish Shihab Usul Sebutan Lain untuk Pelaku Korupsi

Di lokasi tersebut, ada smelter terpanjang, disebut tambang yang memiliki pelabuhan khusus.

Ketika itu dirinya menangkap lima Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China. Dia mengamankan pekerja asing tersebut lantaran tak memiliki dokumen resmi.

Kelimanya kata Ruslan Buton tidak mampu memperlihatkan surat-surat keimigrasian. Padahal, dokumen tersebut harus dibawa dan diperlihatkan jika ada pemeriksaan sama seperti di tempat pos tempatnya berjaga.

Baca Juga: Ikatan Cinta Hari Ini 28 Agustus 2021: Stres Saat Tahu Nino Buta, Elsa Miliki Tekad Lain?

Kata Ruslan Buton, kelimanya tidak mampu berbahasa Indonesia. Dia lantas berbicara menggunakan bahasa Inggris.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat