kievskiy.org

Melani Bukan Keponakan Yasonna

JAKARTA, (PR).- Melani binti Anton alias Gladys (26) bukan keponakan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Yasonna H. Laoly. Alih-alih mengakui narapidana Lapas Wanita Sukamiskin itu sebagai keponakan, Yasonna justru menyebutnya penipu. "Wah absolutly no. Itu penipu. Memang dia penipu juga, kasusnya kan penipuan. Memang penipu," kata Yasonna di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, 28 April 2016. Kaburnya Melani membuat Yasonna juga ingin mengecek apakah ada kesalahan prosedur yang dilakukan Kepala Lapas Wanita Sukamiskin Surta Duma. Soalnya Melani kabur saat Surta sedang sibuk dengan blackberry messenger (BBM). "Nanti kita koreksi!" kata Yasonna soal Surta yang sibuk BBM. Yasonna tidak mau buru-buru mengatakan kepala lapas melakuan kesalahan sehingga dia akan mengecek lagi. Dia juga sudah memerintahkan agar dilakukan pemeriksaan prosedur. Termasuk pula memeriksa, apakah Melani benar dalam masa asimilasi dan di mana tempat atau daerah mana dia menjalani asimilasi. "Sekarang kita suruh, apakah ada kesalahan protap ini yang dilakukan kalapas. Memang dia tinggal 2 bulan lagi lo. Makannya heran kita, kok dua bulan lagi masih..(kabur), tapi PB (pembebasan bersyarat)," kata Yasonna. Yasonna mengatakan narapidana memang bisa saja menjalani masa asimilasi dan bekerja di luar sel tahanan. Apalagi, dalam kasus Melani, yang memang dua bulan lagi ditahan. "Kalau orang yang dua bulan lagi ke luar kan terlalu risky buat dia untuk apa ya, tapi ya memang dasar penipu," katanya lagi.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat