PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Uni Emirates Arab menghibahkan sebanyak 450 ribu dosis vaksin Sinopharm bagi Indonesia. Selanjutnya vaksin tersebut akan dialokasikan bagi masyarakat penyandang disabilitas.
Staf Khusus Kepresidenan Bidang Sosial Angkie Yudistia menyampaikan, sebanyak 450 ribu dosis vaksin sinopharm ini akan dialokasikan ke 225 penyandang disabilitas beserta para pendampingnya di enam provinsi di Indonesia.
Ia menjelaskan untuk dosis pertama vaksinasi penyandang disabilitas dengan menggunakan vaksin Sinopharm sudah mencapai 95 persen.
Sementara untuk dosis kedua bagi para penyandang disabilitas ini kata Angkie sudah mencapai 20 persen.
Baca Juga: PSI Resmi Pecat Viani Limardi: Dinilai Tidak Patuh dan Terbukti Langgar AD ART
"Artinya untuk mencapai herd immunity penyandang disabilitas sudah terbentuk," ucapnya di Kementerian Sosial, Rabu, 29 September 2021.
Sementara itu, Risma menambahkan, jumlah penyandang disabilitas yang terdata di Kemensos saat ini ada sebanyak 280.000 orang
Kata dia, saat ini masih ada salah satu pekerjaan rumah yang harus diselesaikan, khusunya bagi para penyandang disabilitas berat. Belum lagi, ada sebagian penyandang disabilitas yang tidak mau untuk dipindahkan ke balai milik Kementerian Sosial
"Jadi disabilitas berat itu dia tidak bisa apa-apa, dia tergantung kepada orang lain untuk merawatnya," ucapnya.