kievskiy.org

Dalami Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak di Luwu Timur, Menteri PPPA Turunkan Tim Khusus

Ilustrasi.
Ilustrasi. /Pixabay/Geralt Pixabay/Geralt

PIKIRAN RAKYAT – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga menurunkan tim untuk mendalami kasus kekerasan seksual yang viral beberapa hari ini.

Hal itu terkait polemik penanganan kasus kekerasan seksual terhadap tiga orang anak oleh ayah kandungnya yang merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terjadi di Kabupaten Luwu Timur tahun 2019 lalu.

Bintang Puspayoga menyatakan bahwa pada prinsipnya, Pemerintah tidak memberikan toleransi atas segala bentuk kekerasan terhadap anak, termasuk kekerasan seksual.

Kekerasan seksual terhadap anak adalah kejahatan serius, di mana penanganan terhadap korban dan pelaku harus mendapat perhatian serius dan mengutamakan hak-hak anak yang menjadi korban.

Baca Juga: Tubuh Tukul Arwana Tak Lagi Ada di ICU, Manajer: Beliau Sudah...

Melalui siaran pers yang dirilis pada Jumat, 8 Oktober 2021, Bintang Puspayoga pun mengajak seluruh pihak untuk mendalami kembali kasus tersebut.

“Saya mengajak semua pihak untuk bersama-sama mendalami dan memahami kembali kasus ini secara utuh dengan berbagai perspektif. Yang jelas, Pemerintah tidak akan memberikan toleransi atas segala bentuk kekerasan terhadap anak,” tuturnya.

Bintang Puspayoga kembali menegaskan bahwa semua pihak perlu berhati-hati dan cermat dalam menanggapi kasus ini, dan perlu menghargai setiap proses hukum yang telah dilakukan.

Akan tetapi, dia mengingatkan hal itu tetap dilakukan tanpa mengabaikan kepentingan terbaik untuk anak.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat