PIKIRAN RAKYAT - Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera memberikan perlawanan terkait unggahan di akun Twitter milik Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya.
Siti Nurbaya mengunggah cuitan di akun Twitter terkait pembangunan Indonesia yang menurutnya tidak boleh berhenti karena emisi karbon atau deofrestasi.
Pernyataan tersebut diunggah Siti Nurbaya usai Presiden Joko Widodo atau Jokowi menandatangani komitmen mengakhiri deforestasi dan degradasi lahan 2030.
Unggahan Siti Nurbaya yang berseberangan tersebut sontak membuat aktivis lingkungan kecewa.
"Oleh karena itu, pembangunan yang sedang berlangsung secara besar-besaran era Presiden Jokowi tidak boleh berhenti atas nama emisi karbon atau atas nama deforestasi.
"Menghentikan pembangunan atas nama zero deforestation sama dengan melawan mandat UUD 1945 untuk values and goals establishment, membangun sasaran nasional untuk kesejahteraan rakyat secara sosial dan ekonomi," tulis Siti Nurbaya.
Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari akun Twitter milik Mardani Ali Sera, ia memberikan perlawanan terhadap pernyataan yang diberikan Siti Nurbaya.
Menurut Mardani Ali Sera, pembangunan yang dilakukan di Indonesia harus memperhatikan kondisi lingkungan sehingga tidak merusak ekosistem yang ada.