kievskiy.org

Polisi Benarkan Penyerang Mapolda Riau Tinggalkan Sepucuk Surat

Personel penjinak bom mengenakan pakaian khusus saat akan melakukan penyisiran pascapenyerangan teroris di Polda Riau. Pekanbaru, Riau, Rabu, 16 Mei 2018.*
Personel penjinak bom mengenakan pakaian khusus saat akan melakukan penyisiran pascapenyerangan teroris di Polda Riau. Pekanbaru, Riau, Rabu, 16 Mei 2018.*

PEKANBARU, (PR).- Kepolisian Daerah Riau membenarkan temuan sepucuk surat dari salah satu jenazah terduga teroris saat melakukan penyerangan di Mapolda Riau, Kot Pekanbaru, Rabu, 16 Mei 2018.

Surat yang ditulis tangan pada secarik kertas warna putih tersebut saat ini viral di media sosial. Surat itu terlihat difoto dari atas salah satu tubuh jenazah terduga teroris.

"Betul, ada satu lembar surat. Ditulis tangan," kata Kabid Humas Polda Riau, AKBP Sunarto, seperti dilansir Kantor Berita Antara.

Meski begitu, Sunarto tidak merincikan isi surat tersebut.

Surat tersebut berisi tentang ajakan untuk melakukan tindakan teror. Dalam surat tersebut juga dijelaskan pihak-pihak yang diperangi oleh golongan teroris tersebut.

Selain menemukan sepucuk surat, Sunarto mengatakan dari olah tempat kejadian perkara jajarannya juga menyita sejumlah barang bukti.

Di antaranya adalah rangkaian kabel dari tubuh salah satu pelaku teror yang mati ditembak polisi. Namun, rangkaian kabel itu bukan merupakan sebuah bom, melainkan kamuflase sebagai aksi teror.

"Tidak ada rangkaian bahan peledak dari aksi teror tersebut," ujarnya.

Empat TKP

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat