kievskiy.org

Dana Hibah Bamus Betawi Bakal Dicoret dari APBD DKI, DPRD Jakarta: Baru Usulan

Ilustrasi budaya Betawi.
Ilustrasi budaya Betawi. /ANTARA FOTO ANTARA FOTO

PIKIRAN RAKYAT - Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta, Mujiyono menegaskan, rekomendasi dana hibah bagi Badan Musyawarah (Bamus) Betawi merupakan usulan dan hasil pembahasan seluruh anggota bersama Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait.

"Itu baru rekomendasi hasil rapat komisi yang berdasarkan pendapat dan masukan saran dari kawan-kawan lain. Itu bukan statemen pribadi saya," ujarnya, dalam keterangannya, Rabu, 10 November 2021.

Saat ini DPRD DKI Jakarta lanjutnya baru membahas Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Sementara yang nantinya akan dilanjutkan dalam pembahasan satuan tiga Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) DKI Jakarta tahun 2022.

Dia memastikan, rekomendasi yang dibahas per komisi itu baru sebatas pagu untuk kemudian dibahas kembali di Banggar (Badan Anggaran) DPRD DKI Jakarta.

Baca Juga: Banjir Fitur Baru, Simak Spesifikasi dan Teknologi All New Toyota Avanza

"Itu kan yang kemarin diketuk itu baru pagu komisinya. Masih ada pembahasannya lagi nanti," ujarnya.

Setelah KUA-PPAS APBD DKI tahun anggaran 2022 diparipurnakan, Mujiyono menuturkan pembahasan selanjutnya masuk ke RAPBD DKI Jakarta tahun 2022.

Begitu pun soal dana hibah bagi Bamus Betawi, yang angkanya masih sangat bisa berubah. "Bisa jadi angkanya kembali ke angka semula, bahkan lebih," ucapnya.

Diakuinya, Komisi A DPRD DKI Jakarta melalui anggotanya seringkali menerima aspirasi dari tokoh-tokoh Betawi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat