PIKIRAN RAKYAT - Ketua Panitia Reuni Aksi 212, Eka Jaya mengatakan pihaknya tengah mempertimbangkan rencana pelaksanaan Reuni 212 pada 2 Desember 2021 dilakasanakan secara virtual.
Menurutnya, upaya itu dilakukan jika tidak diberikannya izin dari pihak kepolisian untuk menggelar reuni aksi tersebut.
"Kalau tidak dikeluarkan juga mungkin alternatif lain kita virtual, InsyaAllah mudah-mudahan. Kita tidak perlu memaksakan kita tidak mau ada hal yang terjadi yang tidak kita inginkan," kata Eka saat dikonfirmasi, Senin, 28 November 2021.
Eka berujar pihaknya hingga ini belum mendapat izin perihal rencana pelaksanaan reuni tersebut.
Baca Juga: Pengemudi Mercy Lawan Arah di Tol JORR Cakung akan Diperiksa Ahli Kejiwaan
Namun kata dia, salah satu upaya agar mendapat izin pihaknya merubah rencana reuni itu menjadi gelaran aksi sehingga tidak memerlukam izin, hanya memberikan surat pemberitahuan.
"Hari ini dikirim (surat pemberitahuannya) masih diproses)," tuturnya.
Sebagai informasi, Reuni 212 bermula dari Aksi 212 yang digelar di Monas padq 2 Desember 2016 lalu.
Aksi itu berkiatan dengan pernyataan calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang dinilai telah menistakan agama.