kievskiy.org

91 Caleg dari Jabar Lolos ke Senayan

ILUSTRASI.*/DOK PR
ILUSTRASI.*/DOK PR

JAKARTA, (PR).- Sebanyak 91 calon anggota legislatif dari Daerah Pemilihan Jawa Barat lolos ke Senayan berdasarkan rapat pleno terbuka penetapan kursi dan calon terpilih anggota DPR dan DPD Pemilu 2019. Digelar di kantor Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Sabtu, 31 Agustus 2019, pada kesempatan ini KPU juga menetapkan hasil perolehan suara partai politik peserta Pemilu 2019, perolehan kursi partai politik, dan anggota DPR terpilih hasil pemilu 2019 yang jumlah seluruhnya mencapai 575 anggota legislatif.

Menilik nama-nama yang dibacakan secara bergantian oleh tujuh komisioner KPU, sejumlah petahana masih mewakili Jawa Barat di Senayan. Sementara sebagian lain meski merupakan nama-nama baru tapi bukanlah politisi baru. Beberapa di antaranya adalah ketua DPD sejumlah partai politik di Jawa Barat, mantan kepala daerah, atau legislator yang naik kelas dari DPRD ke DPR RI.

Beberapa nama lama yang kembali tandang di parlemen di antaranya Nico Siahaan (PDIP), Sodik Mujahid (Gerindra), Nurul Arifin (Golkar), Ledia Hanifa (PKS) di Dapil Jabar I atau Maman Imanulhaq (PKB) dan TB Hasanuddin (PDIP) di Dapil Jabar IX. Adapun beberapa ketua DPD Parpol di Jabar yang lolos yakni Ketua DPD Partai Gerindra Mulyadi (Jabar V), Ketua DPD PKB Syaiful Huda (Jabar VII), Ketua DPD Nasdem Saan Mustopa (Jabar VII) dan Ketua DPD PDIP Jabar yang baru sekaligus petahana DPR, Ono Surono (Jabar VIII).

Sementara mereka yang sebelumnya pernah menjabat kepala daerah adalah mantan Bupati Purwakata yang juga mantan calon wakil gubernur Jabar Dedi Mulyadi (Partai Golkar, Jabar VII) dan mantan Bupati Cianjur dua periode Cecep Muchtar Soleh (Partai Nasdem, Jabar III). Istri mantan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, Netty Prasetyani pun berhasil melenggang ke Senayan dari Dapil Jabar VIII.

Tak ketinggalan sejumlah pesohor juga mampu mendulang suara cukup signifikan di Jabar seperti Tommy Kurniawan (PKB, Jabar V) dan Muhammad Farhan (Nasdem, Jabar I) Adapun raihan suara caleg tertinggi di Dapil Jabar diketahui diraih oleh legislator petahana Fadli Zon (Gerindra, Jabar V) dengan 230.524 suara.

Adapun raihan kursi paling banyak di parlemen secara keseluruhan dikuasai oleh PDIP yang meraih 128 kursi. Partai berlambang banteng itu diketahui meraup 27.530.961 atau 19,33 persen dari jumlah suara sah seluruh parpol 139.970.810 suara.

Dibacakan oleh ketua KPU Arief Budiman, partai politik yang lolos ke parlemen adalah mereka yang bisa menembus ambang batas 4 persen dari total suara sah parpol. Hal ini berdasarkan UU Pemilu. Adapun ambang batas 4 persen dari 139.970.810 suara adalah 5.598.832,40 suara.

Di posisi kedua, Partai Golkar mendapat 85 kursi dengan 17.229.789 suara atau 12,31 persen diikuti Partai Gerindra yang meraup 12,57 persen dengan raihan 17.594.839 suara dan mendapat 78 kursi. Meski Gerindra meraup suara lebih banyak dari Golkar, setelah dikonversi jumlah kursi untuk Golkar lebih besar dari Gerindra. Hal ini mengingat pada Pemilu 2019, metode konversi suara menggunakan Saint Lague yang membagi suara partai dengan bilangan pembagi ganjil.

Sementara NasDem melesat di posisi empat dengan 59 kursi berkat raihan 12.661.798 suara atau 9,05 persen, selisih satu kursi dengan PKB yang mendapat 58 kursi dengan 13.570.097 suara atau 9,69 persen. Adapun Demokrat mendapat 54 kursi dengan raihan 10.876.057 suara atau 7,77 persen selisih empat kursi dengan PKS yang meraih 11.493.663 suara atau 8,21 persen dan diganjar 50 kursi. Cukup jauh terpaut, ada PAN dengan 44 kursi berkat 9.572.623 suara atau 6,84 persen yang diraih. Terakhir, PPP parkir dengan 19 kursi lewat raihan 6.323.147 suara atau 4,52 persen.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat