MAKASSAR, (PR).- Pemerintah Kota Parepare, Sulawesi Selatan akan menjadikan rumah kelahiran presiden ke-3 Indonesia BJ Habibie menjadi salah satu museum bersejarah untuk mengenang jasa-jasanya.
“Saya pernah menyampaikan kepada beliau (BJ Habibie) dan dia menantang saya. Dia mengatakan, saya tantang kamu Taufan untuk membuat museum tapi di rumah kelahiran saya," kenang Wali Kota Parepare HM Taufan Pawe, Rabu 11 September 2019.
Mendengar kabar duka wafatnya BJ Habibie, dia menyampaikan rasa duka mendalam dan turut berbelasungkawa.
"Kami masyarakat di sini merasa sangat kehilangan sosok kharismatik seperti beliau. Dia adalah bapak bangsa yang patut mendapatkan kehormatan. Selamat jalan Pak, engkau adalah teladan bagi kami semua," ujarnya kepada Antara.
![](https://static.pikiran-rakyat.com/public/medium/public/2019/09/RMZtQ8NIRZJzjqBbvnjC8lleK4iYIqn9fthbGm9W.jpeg)
Dia juga masih mengenang kala bertemu BJ Habibie ketika mengunjungi Parepare dan menyempatkan diri berkunjung ke rumahnya serta berpesan agar tempat itu dijadikan museum.
"Karena kalau beliau ke Parepare, pasti menyempatkan ke rumah itu," ujar Taufan Pawe.
Taufan Pawe mengatakan, rencana pembangunan Museum BJ Habibie telah mendapat respons positif dari Gubernur Sulawesi Selatan HM Nurdin Abdullah dan akan terus diproses sampai selesai.
Taman BJ Habibie
Selain itu, Taufan Pawe menuturkan, sebelumnya rumah tempat kelahiran BJ Habibie tersebut sudah menjadi aset Kementerian BUMN. Namun, dia bersama BJ Habibie menyempatkan bertemu pihak BUMN untuk mengurus rencana tersebut.