kievskiy.org

Terkendala Pembebasan Lahan, Menteri PUPR Minta Anies Baswedan Segera Selesaikan Pekerjaan Sodetan Ciliwung

MENTERI PUPR, Basuki Hadimuljono didampingi Kepala BNPB menyampaikan keterangan kepada wartawan usai mengikuti Ratas tentang Pencegahan dan Penanganan Dampak Banjir, di Istana Merdeka, Jakarta.*
MENTERI PUPR, Basuki Hadimuljono didampingi Kepala BNPB menyampaikan keterangan kepada wartawan usai mengikuti Ratas tentang Pencegahan dan Penanganan Dampak Banjir, di Istana Merdeka, Jakarta.* /Ibrahim/Humas Setneg

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono menyampaikan bahwa pengerjaan sodetan Ciliwung sampai Kanal Banjir Timur harus segera selesai di tahun 2020.

Basuki menyampaikan informasi dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kalau saat ini mereka masih terkendala oleh pembebasan lahan.

"Nah, sodetan Ciliwung – KBT (Kanal Banjir Timur) tahun 2020 harus selesai, ini kendalanya hanya tanah. 

Baca Juga: Crowne Plaza Bandung Meriahkan Tahun Baru Imlek dengan Aneka Dim Sum Tanpa Batas

"Pak Gubernur tadi sudah menyampaikan, saya sudah mencabut upaya banding karena waktu itu dipermasalahkan legalitasnya,” kata Basuki usai mengikuti Rapat Terbatas tentang Pencegahan dan Penanganan Dampak Banjir, di Istana Merdeka, Jakarta pada Rabu, 8 Januari 2020.

Basuki menambahkan bahwa Anies Baswedan sudah bermusyawarah dengan warga, bahkan perbaikan penetapan lokasi pun sudah ditandatangani setelah mereka menyetujuinya.

Basuki berharap pengerjaan sodetan Ciliwung yang mengarah ke BKT tidak memakan waktu panjang lantaran hanya tinggal sekitar 600 meter yang harus dikerjakan.

Baca Juga: Kehilangan Rumah Akibat Kebakaran Austraslia, Korban Justru Langsung Menang Lotre Rp 9,5 Miliar

"Mudah-mudahan ini bisa segera diselesaikan tanahnya untuk bisa kita lakukan terusannya, karena tinggal 600 Meter. Mudah-mudahan tidak sampai setahun selesai konstruksinya,” kata dia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat