kievskiy.org

Nilai Sikap Gubernur Sumut Tak Pantas, Pelatih Biliar Beri Sentilan Menohok: Apa yang Sudah Beliau Beri?

Ilustrasi.
Ilustrasi. /Pixabay/danielkirsch Pixabay/danielkirsch

PIKIRAN RAKYAT - Pelatih biliar Tim PON Sumatra Utara, Khairuddin Aritonang menilai sikap Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi merupakan hal yang tak pantas.

Pasalnya, dia dijewer dan dimarahi di hadapan ratusan atlet dan pelatih hanya karena tidak tepuk tangan saat Edy Rahmayadi memberikan sambutan.

Pelatih Biliar atlet Sumut itu mengatakan selama dia menjadi pelatih atlet biliar, Gubernur Sumut justru tidak pernah memperhatikan para atlet.

"Tidak ada perhatiannya, terutama kami di biliar. Apa yang sudah beliau beri? Gak ada, sehari-hari pun tidak ada perhatian kecuali saat ada event nasional seperti PON," tutur Khairuddin Aritonang.

Baca Juga: Klarifikasi Sunan Kalijaga yang Diduga Dijebak oleh Doddy Sudrajat: Mungkin Saya Terpancing Emosi

Selain itu, dia membeberkan bahwa semua peralatan biliar untuk latihan para atlet juga sudah jauh tertinggal.

Padahal, Tim cabang olahraga biliar Sumatra Utara menyumbang medali yang cukup signifikan pada perhelatan PON XX Papua.

Meski tidak meraih emas, atlet cabor biliar Sumut menyumbangkan total 12 medali, dengan rincian 5 perak dan 7 perunggu.

Dari peringkat perolehan medali, cabor biliar berada di peringkat 5 sebagai penyumbang medali terbanyak bagi Sumatra Utara.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat