PIKIRAN RAKYAT - Belakangan ini fenomena adopsi boneka arwah alias spirit doll merebak di tengah masyarakat Indonesia lantaran dianggap membawa keberuntungan bagi pengadopsinya, tak sedikit pihak yang menyoroti fenomena tersebut.
Mulai dari ulama, pakar kesehatan jiwa, dan pesohor turut mengomentari fenomena adopsi boneka arwah tersebut, bahkan fenomena tersebut menjadi viral di tengah masyarakat.
Fenomena adopsi boneka arwah tersebut bahkan membuat Kementerian Agama (Kemenag) buka suara.
Kemenag melalui Sekretaris Ditjen Bimas Islam Kemenag M. Fuad Nasar menuturkan, adopsi boneka arwah tersebut menurunkan nilai kemuliaan manusia.
Baca Juga: Air Mata Lesti Kejora Tak Terbendung, Rizky Billar Pasrah Lihat Baby L Hanya Bisa Dililit Kain
Dikatakan olehnya, hal tersebut bahkan bertentangan dengan asas keimanan kepada Tuhan yang Maha Esa.
“Mempercayai adanya unsur kekuatan gaib pada benda bikinan manusia atau benda alam berarti menurunkan nilai kemuliaan manusia, karena bertentangan dengan nilai tauhid sebagai asas keimanan kepada Allah Yang Maha Esa,” ucapnya di Jakarta, Rabu 5 Januari 2021.
Dia menuturkan, manusia diciptakan sebagai mahkluk paling tinggi dan mulia derajatnya.
“Manusia diciptakan sebagai makhluk paling tinggi dan paling mulia di antara seluruh ciptaan-Nya,” ucapnya menegaskan, seperti dikutip dari laman resmi Kemenag.