PIKIRAN RAKYAT - Wabah virus corona baru COVID-19 kini masih menjadi sorotan global ketika epidemi itu sudah menewaskan lebih dari 1000 orang di dunia.
Meskipun vaksinnya belum ditemukan, pihak Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan institusi serta ilmuan lainnya masih sama-sama melakukan penelitian untuk mengembangkan vaksin.
Pada 15 Februari 2020, evakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) dari Wuhan, Tiongkok telah dijalankan. Adapun karantina yang digelar telah berjalan selama hampir 14 hari di Natuna.
Baca Juga: Gegerkan Warga, Jasad Janda Tua dalam Kondisi Membusuk Ditemukan Ibu-ibu Pengajian di Kota Sukabumi
Merespons hal itu, adanya virus corona yang mewabah ini pun berpengaruh pada perekonomian beberapa negara seperti Tiongkok, Jepang, Amerika, dan negara terjangkit lainnya.
Meski Indonesia belum menemukan satu kasus mengenai virus ini, tetapi sudah banyak orang resah terkait sektor pariwisata yang sempat membuka jalan untuk pelancong masuk ke Tanah Air, khususnya dari Tiongkok.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama lantas ditanyakan soal respons virus corona yang berkaitan dengan sistem pariwisata di Indonesia.
Baca Juga: Kematian Pertama di Timur Tengah Akibat Virus Corona, 2 Warga Iran Tewas Setelah Terinfeksi
Dalam acara Mata Najwa yang dirilis di akun Youtube Najwa Shihab pada 19 Februari 2020, Wishnutama ditanya Najwa Shihab sebagai pembawa acara mengenai tantangannya sebagai menteri yang dihadapkan isu demikian.