PIKIRAN RAKYAT - Tiba-tiba meluap tanpa ada tanda-tanda hujan sebelumnya, ratusan siswa-siswi SMPN 1 Turi Sleman terbawa hanyut luapan Sungai Sempor, Turi, Sleman, Yogyakarta pada Jumat sore 21 Februari 2020.
Para siswa siswi tersebut sedang menyelenggarakan kegiatan susur sungai.
Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Yogyakarta Wahyu Efendi menuturkan bahwa peristiwa hanyutnya ratusan siswa saat susur sungai itu tidak didahului tanda-tanda hujan di lokasi kejadian dan air meluap secara tiba-tiba.
"Cuaca saat kejadian berawan. Tidak ada tanda hujan. Aliran sungai tidak terlalu deras, saat susur tiba-tiba meluap," kata Wahyu Efendi.
Setelah sungai meluap, siswa-siswa kelas 7 dan 8 SMPN 1 Turi dengan total sekitar 249 siswa hanyut terbawa arus deras sungai.
Baca Juga: Temukan Beethoven Kampanye Baru Tarik Wisatawan, Petra: Kokohkan Posisi Jerman sebagai Negara Musik
Dalam peristiwa itu, beberapa siswa dinyatakan tewas, sedangkan yang lainnya dikabarkan luka, dan sebagian lainnya belum ditemukan.
Terkait kasus tersebut, Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta akan melakukan pemeriksaan insiden tersebut.