PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Indonesia telah menetapkan 4 Warga Negara Indonesia (WNI) positif virus corona.
Sontak saja, masyarakat mulai khawatir penyebaran virus corona akan semakin masif dan membahayakan.
Berbagai antisipasi dilakukan, bahkan di beberapa daerah di Indonesia masyarakat mulai membeli beragam kebutuhan dengan jumlah besar untuk mewaspadai penyebaran virus corona.
Terkait antisipasi virus corona, Imam Besar Yayasan As Salaam, Habib Syarif Muhammad Ali Aydrus mengimbau agar masyarakat tidak hanya melakukan antisipasi secara medis namun juga ikhtiar secara batin.
“Dan nampaknya opini publik lebih tergiring ke pola pikir yang sangat pragmatis dan matrealistik, padahal kita sadar bangsa ini bangsa yang agamis, beriman. Mudah-mudahan dengan model pendekatan batin sedikitnya bisa memberikan kedamaian dan ketentraman. Karena masyarakat nampaknya sudah cukup kalut dan tidak sedikit yang memanfaatkan situasi yang kurang bijak,” katanya usai Istighosah Istisyfa, Dzikir, dan Doa bersama memohon kesehatan, di Jalan Sasak Gantung, Sabtu 7 Maret 2020.
Dia menuturkan bahwa wabah virus corona menyebar di dunia termasuk di Indonesia tidak terlepas dari skenario sang pencipta.
Al Quran menerangkan bahwa setiap penyakit ada obatnya dan setiap bencana atau musibah selalu ada hikmahnya.