kievskiy.org

Usai Jalani Tes Covid-19, Menkopolhukam Mahfud MD Batasi Interaksi

MENTERI Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 18 Februari 2020.*
MENTERI Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 18 Februari 2020.* /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT – Jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju menjalani tes corona, di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Minggu 15 Maret 2020.

Termasuk di antaranya Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD.

Namun setelah itu, ia akan membatasi pertemuan dengan media massa setelah menjalani tes kesehatan terkait dengan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) .

Baca Juga: Comeback Dua Gol, Persib Unggul Sementara dari PSS Sleman di Babak Pertama

"Menko Polhukam Mahfud MD pagi tadi sudah menjalani pemeriksaan kesehatan di RSPAD Jakarta dan langsung diperbolehkan pulang," kata Staf Khusus Menko Polhukam Rizal Mustary melalui keterangan tertulisnya di Jakarta, Minggu.

Dikutip dari Antara, Rizal pun memastikan kegiatan di Kemenko Polhukam ke depan akan berjalan seperti biasa. Namun, Mahfud akan membatasi interaksinya.

"Untuk keperluan penyampaian informasi kepada teman-teman pers, akan tetap berjalan normal. Namun, untuk sementara tidak dengan tatap muka," ujarnya.

Baca Juga: 5 Momen Menarik Babak Pertama Persib 2 vs 1 PSS, Ega Rizky Hanya Mampu Tahan 2 Tembakan

Ia menambahkan bahwa pernyataan pers Menko Polhukam Mahfud MD akan dibagikan dalam bentuk video, foto, dan rilis setiap hari kerja pukul 15.30 WIB melalui akun Instagram Kemenko Polhukam @polhukamri serta melalui grup WhastApp.

"Demikian pula, pertanyaan dari teman-teman pers disalurkan dengan cara yang sama untuk mendapatkan jawaban," kata Rizal.

Jumlah penderita penyakit saluran pernapasan yang disebabkan COVID-19 di Indonesia menjadi 117 orang.

Baca Juga: Upaya Preventif Cegah Covid-19, Seluruh Sekolah di Cirebon Libur Dua Pekan

"Hari ini kami mendapatkan 21 kasus baru, tercatat 19 di Jakarta dan dua di Jawa Tengah. Dengan demikian, di Jakarta menjadi 117 (kasus). Sebenarnya ini adalah pengembangan dari tracing kasus sebelumnya, saya tidak akan sampaikan satu per satu," kata Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes sekaligus juru bicara penanganan COVID-19 Achmad Yurianto di lingkungan Istana Presiden Jakarta, Minggu.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat