PIKIRAN RAKYAT – Kemunculan tren Non-Fungible Token (NFT) hingga kini makin digandrungi masyarakat Indonesia.
Ingin memiliki penghasilan yang fantastis, tak sedikit orang yang mulai tertarik dengan NFT.
Pakar Budaya dan Komunikasi Digital Universitas Indonesia, Dr Firman Kurniawan juga turut menyoroti fenomena NFT.
Ia mengatakan bahwa kehadiran pemerintah diperlukan untuk pengawasan transaksi NFT.
Baca Juga: Detik-detik Persalinan Aurel Hermansyah, Atta Terkejut Lihat Kondisi Baby A, Kenapa?
Seperti diketahui bahwa, NFT baru-baru ini marak digunakan oleh masyarakat.
Hal itu terjadi sejak fenomena Ghozali Everyday dan sejumlah pesohor yang mulai mempromosikan aset digital berbasis teknologi blockchain.
Menurutnya, pemerintah sebagai regulator dapat hadir mulai dari pemberian edukasi akan NFT seperti nilai karya dan keamanan investasi, dan hal yang tidak melibatkan karya yang sarat akan data pribadi seperti swafoto dengan E-KTP.
"Misalnya, sumber penciptaan nilai seperti apa, publik harus tahu,” katanya sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Jumat, 21 Januari 2022.
Baca Juga: Fakta Baru Soal Novia Widyasari Terungkap, Pelaku Pelecehan Bripda Randy Bagus Belum Dipecat Polisi