kievskiy.org

Akibat Virus Corona yang Masih Mengganas, Kemenhub Hapus Program Mudik Gratis Lebaran 2020

Ilustrasi Mudik Gratis Lebaran.* RIRIN NUR FEBRIANI/”PR”
Ilustrasi Mudik Gratis Lebaran.* RIRIN NUR FEBRIANI/”PR” /Ririn Nur Febriani

PIKIRAN RAKYAT - Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat resmi menghapus program mudik gratis pada masa Angkutan Lebaran 2020.

Kebijakan ini diambil setelah mempertimbangkan Status Keadaan Tertentu Darurat Bencana Wabah Penyakit akibat Virus Corona di Indonesia, yang berlaku selama 91 hari terhitung sejak 29 Februari – 29 Mei 2020.

Baca Juga: Nelayan Pangandaran Hilang di Laut, Pos SAR Tasikmalaya Lakukan Pencarian

Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi dalam keterangan di Jakarta, Senin 23 Maret 2020,  menyatakan,  pembatalan itu berlaku baik untuk program mudik gratis yang diadakan oleh Kementerian Perhubungan, BUMN, hingga swasta.

“Melihat kondisi penyebaran virus Covid-19 yang begitu masif belakangan ini, saya rasa ini keputusan yang tepat walau berat, mudik gratis akan dibatalkan. Oleh karena itu saya harap masyarakat pun dapat mengerti dan mematuhi apa yang sedang dilakukan pemerintah. Saat ini kami juga aktif mendorong masyarakat untuk tidak mudik, meminimalisir mobilisasi agar tidak memperluas kemungkinan penularan Covid-19,” jelas Dirjen Budi.

Baca Juga: Rp 2 Miliar dari Bank bjb untuk Melawan Covid-19, Widi : Bantuan Disalurkan Melalui Jabar Quick Response

Di lingkungan Ditjen Perhubungan Darat, kata Budi,  mudik gratis dengan bus dan kapal penyeberangan semuanya akan dihapuskan.

“Saat ini kita akan berganti fokus, saling bantu-membantu antara pemerintah pusat maupun daerah untuk mengatasi penularan Covid-19. Karena kita tahu dengan mudik, artinya ada arus orang banyak yang akan melakukan perjalanan. Ini tentu berbahaya dan beresiko tinggi jika tetap dilakukan,” ujarnya.

Baca Juga: Bertambah, Pasien Positif Corona di Yogyakarta Alami Batuk dan Sesak Nafas usai Pulang dari Tangerang

Terkait hal itu, Dirjen Budi mengharapkan peran serta masyarakat untuk tidak bepergian, apalagi melakukan mudik pada saat libur Lebaran nanti. “Oleh karena itu kami sampaikan kepada masyarakat yang sudah mendaftar mudik gratis, kami mohon maaf atas pembatalan ini."

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat