PIKIRAN RAKYAT - Sebagai bentuk upaya penyebaran virus corona, Pemerintah Kota Kediri siapkan tempat observasi hingga ke tingkat kecamatan.
Hal ini dilakukan setelah sebelumnya, Pemkot Kediri ini membuat tempat observasi di Gedung Kampus I Politeknik di Jalan Mayor Bismo No.27, Mojoroto, Kecamatan Mojoroto, Jawa Timur.
Langkah ini merupakan salah satu upaya untuk mengantisipasi adanya gelombang kedatangan pemudik ke wilayah Kediri dan sekitarnya.
Baca Juga: Akhir Maret 2020, Cadangan Devisa Indonesia Turun 9 Miliar Dolar AS
Pernyataan ini diungkapkan langsung oleh Abdullah Abu Bakar selaku Walikota Kediri pada konferensi video bersama camat dan lurah se-Kota Kediri, pada Senin 6 April 2020 kemarin.
“Kecamatan akan ada tempat observasi. Bisa di aula atau dicarikan tempat. Nanti disekat menjadi 2 putra dan putri. Kita memilih di kecamatan agar tenaga kita terakomodir semua,” ujarnya.
Mas Abu menambahkan bahwa warga yang mudik ke Kota Kediri tidak hanya melalui terminal atau stasiun. Namun bisa saja menggunakan travel, sewa mobil atau kendaraan pribadi.
Baca Juga: Warga Sekitar Rumah Pasien COVID-19 di Purwakarta Beri Bantuan Swadaya
Untuk itu kelurahan harus bekerjasama dengan RT dan RW untuk mendata setiap orang yang datang.