kievskiy.org

Soroti Pernyataan Ngabalin soal 'Orang Jawa', Rocky Gerung Singgung Pemindahan IKN: Memecah Belah Bangsa

Hasil pradesain Istana Negara di Ibu Kota Negara (IKN) buatan pematung Nyoman Nuarta dipamerkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Hasil pradesain Istana Negara di Ibu Kota Negara (IKN) buatan pematung Nyoman Nuarta dipamerkan Presiden Joko Widodo (Jokowi). /Instagram.com/@jokowi Instagram.com/@jokowi

PIKIRAN RAKYAT - Pengamat politik, Rocky Gerung menyoroti soal pernyataan Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin terkait pemindahan ibu kota negara (IKN) baru.

Sebelumnya, Ngabalin menilai bahwa pemindahan IKN dari Jakarta ke Kalimantan Timur adalah bukti pemerintah untuk memeratakan pembangunan.

Gagasan pertama pemindahan IKN itu, menurut Ngabalin agar Indonesia tidak menjadi Jawa sentris.

Dalam pernyataannya, Ngabalin kemudian mengatakan bahwa upaya pemindahan IKN dilakukan untuk memutus mata rantai 'apa-apa orang Jawa'.

Baca Juga: Peramal Prediksi Artis Inisial 'T' Meninggal 2022, Manajer Tukul Arwana: Sangat Menjurus

"Dengan pemindahan IKN ini, perputaran APBN, alokasi keuangan dan kebijakan yang tadinya berpusat di Pulau Jawa dapat bergeser dan merata ke Pulau di luar Jawa. Ini akan memutus mata rantai 'apa-apa orang Jawa'," kata Ngabalin dikutip dari ANTARA pada 30 Januari 2022.

Pernyataan Ali Mochtar Ngabalin soal 'apa-apa Orang Jawa' ini lantas menarik sejumlah pihak untuk menyorotinya, tak terkecuali Rocky Gerung dan Hersubeno Arief.

Dalam perbincangan keduanya, Rocky Gerung menilai pernyataan Ngabalin tersebut tak akan lantas dilaporkan oleh masyarakat Jawa.

Menurut Rocky Gerung, pelaporan terhadap Ngabalin atas pernyataan itu tidak ada gunanya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat