kievskiy.org

Masyarakat Sumatera Utara Antusias Sambut Jokowi, Uang Disebut Jadi Pengaruh

Kerumunan saat Jokowi melakukan kunker di Sumut.
Kerumunan saat Jokowi melakukan kunker di Sumut. /tiktok.com/@maret_togatorop tiktok.com/@maret_togatorop

PIKIRAN RAKYAT - Antusiasme yang ditunjukkan Masyarakat Sumatera Utara disebut bukan berasal dari mereka tetapi karena ada faktor uang.

Pada beberapa waktu yang lalu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Sumatera Utara (Sumut).

Kunker Jokowi tersebut kemudian menjadi perdebatan karena menimbulkan kerumunan masyarakat.

Menurut Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono, kerumunan yang terjadi tersebut disebabkan oleh antusiasme masyarakat yang ingin meyambut Jokowi.

Baca Juga: Video Rekaman Detik-detik Kondisi Rayan Asal Maroko Tampak Masih Hidup Sebelum Ditemukan

Menyoroti pernyataan Heru Budi Hartono tersebut, pengamat politik, Rocky Gerung memberikan pendapat lain.

"Memang ada antusiasme, ya karena disuruh antusias, jadi antusiaslah orang. Bagaimana tidak ada orang yang berkerumun kalau Presiden berujar memiliki uang Rp1,2 juta untuk dibagikan? Ya pasti orang berkerumun," kata Rocky Gerung dikutip Pikiran-Rakyat.com dari YouTube miliknya.

Menurut Rocky Gerung, uang untuk bantuan sosial (bansos) tersebut bisa diberikan tanpa harus membuat kerumunan.

Baca Juga: Kunjungan Presiden ke Sumatera Utara Timbulkan Kerumanan, Jokowi Disebut Ingin Dielu-elukan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat