PIKIRAN RAKYAT - Kisruh peluncuran Kartu Prakerja yanng telah dibuka secara resmi oleh pemerintah timbulkan pro dan kontra.
Pasalnya pemerintah telah memutuskan untuk menggandeng Ruangguru dalam memaksimalkan program Kartu Prakerja tersebut.
Namun, hal ini malah membuat polemik di kalangan masyarakat, dikarenakan salah satu dari Staf Khusus Kepresidenan, Belva Devara merupakan CEO dari Ruangguru.
Baca Juga: Penyaluran Ribuan Bansos Pada Warga Terdampak Covid-19 Terus Berjalan
Tudingan adanya kepentingan pribadi dibalik program yang kini dijalankan oleh pemerintah pun tak terelakkan.
Tak sedikit masyarakat dan pemerhati politik meminta agar Jokowi untuk memecat Belva Devara dari jabatannya sebagai Staf Khusus Kepresidenan.
Melihat adanya pro dan kontra, akhirnya Belva Devara memutuskan untuk mundur dari jabatannya sebagai Stafsus Kepresidenan agar tidak terjadi polemik yang berkepanjangan.
Melalui akun Instagram pribadinya, @belvadevara pada Selasa, 21 April 2020 Belva mengumumkan surat terbukanya terkait pengunduran diri dari stafsus Jokowi.
Baca Juga: Persib dalam Sejarah: Debut Victor Igbonefo Berujung Cedera Panjang