kievskiy.org

Tertular di Lembang, 2 Lansia Pasien Baru Positif Covid-19 di Cilacap

ILUSTRASI COVID-19.*
ILUSTRASI COVID-19.* /PIXABAY

PIKIRAN RAKYAT –Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamudji mengatakan dua lansia terkonfirmasi positif Covid-19 .

Pasien pertama adalah seorang lelaki berusia 63 tahun, yang beralamat di Kecamatan Adipala, Cilacap, dan pasien positif Covid-19 kedua yakni, lelaki berusia 71 tahun, yang beralamat di Kecamatan Majenang.

"Keduanya memiliki riwayat perjalanan yang sama, yakni dari Lembang, Bandung," kata Bupati dalam videonya.

Diketahui, klaster Lembang, Bandung yang selanjutnya hanya disebut sebagai klaster Bandung telah menyebabkan ratusan orang tertular virus Corona Covid-19, hanya dari sebuah acara di tempat itu.

“Pasien ini sempat melakukan perjalanan ke Lembang, Bandung,” jelas Tatto.

 Baca Juga: PSBB Jakarta Periode Kedua, Anies Sebut Tanpa Peringatan Pelanggar Langsung Ditindak

Sementara itu, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dengan positif Covid-19 di Kabupaten Banyumas Jawa Tengah bertambah  8 orang dua di antaranya merupakan perawat.  Sehingga jumlah total PDP positif Covid-19 di Kabupaten Banyumas ada 22 orang

Bupati Banyumas, Achmad Husein menyatakan, hasil swab yang diterima terkonfrimasi terdapat  8 PDP  positif Covid-19 dan dua di antara merupakan perawat.

"Jadi ada akumulasi penumpukan hasil test swab selama 20 hari,  mulai  1  hingga  21 April dan tapi kita baru menerima hari ini (Rabu), ada tambahan 8 positif Covid-19,” kata Husein, Rabu 22 April 2020.

Baca Juga: Warga Miskin Baru akibat Covid-19 di Kabupaten Bandung Sekitar 4.000-6.000 KK per Desa

Ke-8 PDP positif tersebut, dua diantaranya merupakan perawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banyumas. Dua PDP positif berasal dari klaster Kober yaitu peserta ijtima ulama Gowa, laki-laki (81) dan laki-laki (14).

Kemudian PDP dari Desa Pekunden Kecamatan Banyumas, laki-laki 23 tahun, kemudian PDP laki-laki (18), warga Kecamatan Purwokerto Timur, baru pulang dari Bandung dan Bali pada akhir bulan Maret dan terakhir PDP laki-laki (69), warga Kelurahan Sokanegara, Kecamatan Purwokerto Timur.

Lebih lanjut Husein menjelaskan, yang sangat perlu diperhatikan adalah PDP dari Kelurahan Sokanegara yang baru bertemu komunitas gereja di wilayah Sokaranegara. Selain itu ada PDP klaster Gowa yang sudah berusia 81 tahun, karena usia sudah tua dan sekarang dalam kondisi stroke.

Baca Juga: Hari Kartini, Wabup Lumajang: Kesetaraan Itu Menikmati Hak Asasi Secara Seimbang

“Yang PDP positif Covid  Sokanegara, baru bertemu dengan komunitas gereja, kami  secepatnya melakukan tracking, dengan siapa saja yang bersangkutan melakukan kontak dan akan segera dilakukan rapid test,” tegas Bupati.

Dengan bertambahnya 8 PDP positif Covid-19 tersebut, maka jumlah total PDP positif Covid-19 di Kabupaten Banyumas ada 22 orang. Sebelumnya sudah ada 14 PDP yang dinyatakan positif Covid-19.

Terpisah  Wakil Direktur RSUD Banyumas, dr Nugroho Harbani saat dikonfirmasi menyatakan, dua perawat yang terpapar Covid 19  bertugas di RSUD Banyumas.

Salah satu dari perawat masih menjalani perawatan di bangsal Wijayakusuma RSUD Banyumas. Sedang perawat yang lainnya sudah sembuh dan hasil swab kedua dinyatakan negatif sekarang sudah pulang.

Rentang waktu antara perawat yang satu dengan satunya jaraknya cukup jauh, sehingga yang satu sudah dinyatakan sembuh dan sudah pulang ke rumah, tetapi masih harus menjalani isolasi mandiri di rumah dan belum mulai bertugas. Sedangkan perawat satunya masih menunggu hasil test swab kedua.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat