kievskiy.org

Soal Ancaman Tsunami di Ibu Kota Baru Indonesia, Pakar Geologi ITB Beri Tanggapan

Tsunami/DOK. PR
Tsunami/DOK. PR

PIKIRAN RAKYAT - Pakar kebumian dari Eropa tiba-tiba saja mengguncangkan publik Indonesia dengan studi mereka terkait potensi tsunami di Selat Makassar.

Seperti dilaporkan Pikiran-Rakyat.com, sekelompok peneliti yang dipimpin Universitas Heriot-Watt di Edinburgh, Skotlandia itu menemukan 19 titik ancaman longsor bawah laut.

Risiko bencana ini bisa mengancam Kota Balikpapan, Kota Samarinda, dan ibu kota baru Indonesia di Penajam Paser Utara (PPU) dan Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur.

Baca Juga: Harapan Striker Persib Zulham Zamrun Selama Bulan Ramadhan 1441 H

Berada di antara Pulau Kalimantan dan Sulawesi, ancaman longsor bawah laut atau Mass Transfer Deposit (MTD) rata-rata terjadi sekitar 160.000 tahun sekali.

Penyebabnya berupa sedimen yang tak teratur. Kebanyakan terletak di selatan delta Sungai Mahakam yang mengendapkan 8 juta meter kubik per tahunnya.

Untuk mengetahui lebih lanjut, tim ini sedang mencoba memodelkan jenis gelombang yang bisa melanda pesisir Timur Kalimantan itu.

Baca Juga: 7 Aplikasi Pesan Makanan Berbuka Puasa #Dirumahaja ala Resto hingga Kedai Kaki Lima

Hasil studi tersebut ditanggapi oleh salah satu pakar kebumian terkemuka dari Institut Teknologi Bandung (ITB).

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat