kievskiy.org

Upaya Pemulihan Covid-19 Dorong Perekonomian Indonesia, Sri Mulyani: Jauh Melampaui Krisis Moneter 1997

Dana Bos 2022 Menkeu Sri Mulyani
Dana Bos 2022 Menkeu Sri Mulyani /foto Instagram @smindrawati

PIKIRAN RAKYAT – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan pemerintah Indonesia telah menghabiskan sekitar 45,5 miliar dollar Amerika Serikat atau setara dengan 649 triliun rupiah (kurs US$1 = Rp 14.263) untuk pemulihan ekonomi 2021.

Jumlah tersebut mengambil hingga 23,6 persen dari total pengeluaran di tahun tersebut, dan dialokasikan khusus untuk menangani Covid-19.

Meski difokuskan pada penanganan Covid, upaya itu akhirnya berbuntut pada terdorongnya ekonomi Indonesia sehingga tumbuh positif sepanjang tahun.

Hasil ini menjadi satu capaian berarti mengingat sebelumnya keuangan Indonesia terkontraksi sebanyak 2,07 persen di 2020.

Baca Juga: Temani Aurel Hermansyah Melahirkan, Atta Kaget Lihat Perubahan Wajah sang Istri, Kenapa?

“Pada 2021, setelah upaya penyelesaian Covid kita kerahkan, ekonomi Indonesia berhasil tumbuh hingga 3,65 persen,” katanya.

Pernyataan itu Sri Mulyani sampaikan di pertemuan Presidensi G-20, Rabu, 16 Februari 2022, di hadapan seluruh Menteri Keuangan hingga Gubernur Bank Sentral dari masing-masing negara anggota.

Menurut Sri Mulyani, pemulihan ekonomi telah terjadi di seluruh sektor dari mulai sisi produksi, penawaran, sampai sisi permintaan sekaligus ekspor yang sangat didorong oleh rehabilitasi global.

Pertumbuhan signifikan juga terjadi di sektor-sektor krusial seperti manufaktur, perdagangan, dan pertambangan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat