PIKIRAN RAKYAT - Alasan di balik pembelian Dassault Rafale sebagai pesawat tempur baru Indonesia akhirnya terbongkar.
Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas), Andi Widjajanto membeberkan alasan Kementerian Pertahanan membeli pesawat dari Prancis tersebut.
Padahal, kiblat teknologi persenjataan Indonesia selama ini hanya dua negara, yakni Amerika Serikat dan Rusia.
Indonesia pun membuat 'kejutan' dengan tiba-tiba membeli pesawat tempur dari Prancis.
Pertimbangan Pemerintah membeli Dassault Rafale pun menjadi pertanyaan besar, apakah secara teknologi pesawat itu lebih mumpuni atau justru karena harganya lebih murah?
Andi Widjajanto kemudian membeberkan alasan Indonesia membeli pesawat tempur dari Prancis tersebut.
Menurut pria yang baru resmi dilantik sebagai Gubernur Lemhannas pada Senin, 21 Februari 2022 kemarin itu, sasaran utama Indonesia sebenarnya adalah pesawat tempur generasi lima.
"Sasaran utamanya sebetulnya pesawat tempur generasi lima ya. Kalau sasaran utama generasi lima, maka yang harus kita ambil Sukhoi 35, atau Sukhoi 50, F-22, dan kemudian F-35," tutur Andi Widjajanto, Senin, 21 Februari 2022.