kievskiy.org

Jokowi Dorong BNPB Gencarkan Penghijauan, Usulkan Tanam Vertiver untuk Cegah Bencana

Program penghijauan melalui penanaman pohon yang dilakukan Sinergi Foundation./dok.istimewa
Program penghijauan melalui penanaman pohon yang dilakukan Sinergi Foundation./dok.istimewa

PIKIRAN RAKYAT - Presiden Joko Widodo membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Penanggulangan Bencana Tahun 2022 di Istana Kepresidenan Bogor secara virtual di Istana Kepresidenan Bogor, Rabu 23 Februari 2022.

Dalam pidatonya Presiden Jokowi memerintahkan seluruh jajaran Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk mengutamakan pencegahan bencana.

"Orientasi pada pencegahan harus diutamakan. Beberapa jenis bencana seperti gempa bumi dan letusan gunung berapi memang tidak bisa dicegah, tapi banyak jenis bencana yang bisa dikurangi, bisa dicegah," kata Presiden Jokowi.

Menurut Jokowi, salah satu contoh potensi bencana alam yang dapat dicegah sejak dini ialah banjir, dengan cara mengutamakan penghijaun lahan.  

Baca Juga: BNPB Angkat Bicara Soal Kabar Pejabat Indonesia Berkunjung ke Israel: Itu Tidak Benar

"Sebagian (bencana alam), banjir, bisa dicegah dengan penghijauan, dengan penanaman vegetasi; dan longsor juga bisa dicegah. Di beberapa daerah agar ini dilakukan, di Jawa Barat, di Jawa Tengah, di Sulawesi, di NTB (Nusa Tenggara Barat), agar penanaman vetiver lebih digalakkan," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Vertiver atau lebih dikenal dengan tanaman akar wangi merupakan tanaman sejenis rumput yang memiliki akar cukup panjang hingga dua meter ke dalam tanah.

Maka dari itu, tanaman tersebut dinilai efektif mencengkram tanah agar tidak mudah longsor.

"Pelestarian lingkungan, bendungan pendalaman sungai dan saluran air dan lain-lain. Ini harus dilakukan secara sinergis antara BNPB dengan kementerian/lembaga terkait, termasuk pemda dan masyarakat," tambahnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat