PIKIRAN RAKYAT - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin baru-baru ini meminta agar proses Pemilu 2024 ditunda.
Ia menilai bahwa Pemilu 2024 yang akan dilangsungkan sebentar lagi bisa menggangu pulihnya ekonomi yang sempat babak belur imbas Covid-19.
"saya mengusulkan Pemilu 2024 ditunda satu atau dua tahun. Usulan ini nanti saya sampaikan ke pimpinan partai-partai dan presiden," katanya menjelaskan.
Terkait usulan pemilu 2024 ditunda, Sekretariat Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (Sekjen DPP) PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto membantah usulan tersebut.
Baca Juga: Arnold Putra Diduga Gunakan Organ Tubuh Manusia untuk Rancangan Busana, Koleksi Mobilnya Ngeri!
Ia menilai penundaan Pemilu 2024 tak memiliki logika serta landasan hukum yang kuat.
"Hal itu juga melupakan aspek yang paling fundamental dalam politik, yang memerlukan syarat kedisiplinan dan ketaatan terhadap konstitusi," kata Hasto menjelaskan dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Kamis, 24 Februari 2022.
Hasto menjelaskan Sumpah Presiden juga menyatakan pentingnya untuk memegang teguh Undang-undang Dasar (UUD) Negara Republik Indonesia 1945 dan menjalankan segala undang-undang dan peraturan berlaku dengan selurus-lurusnya.
Atas dasar tersebut pula, diketahui bahwa pemilu dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil setiap lima tahun sekali.