kievskiy.org

Viral Video Polisi Mengokang Senjata Tuai Komentar Negatif, Polda Metro Jaya Lakukan Pemeriksaan

Viral video polisi mengokang senjata yang menuai komentar negatif dari masyarakat.*
Viral video polisi mengokang senjata yang menuai komentar negatif dari masyarakat.* /TWITTER/@kapansarjana_

PIKIRAN RAKYAT - Video polisi yang mengokang senjata beredar di media sosial dan menjadi viral ternyata telah sampai ke Propam Polda Metro Jaya.

Bripda GAP yang ada dalam video viral tersebut mengokang senjata dan mengeluarkan perkataan "Pacarmu ganteng, kaya, bisa gini gak?" telah menjalani pemeriksaan di Propam Polda Metro Jaya.

"Sudah diperiksa oleh Propam Polda Metro Jaya untuk klarifikasi," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan, di Kantor Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis 14 Mei 2020.

Baca Juga: Viral Penampakan Penumpang Berjubel di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, Aming: Egois

Video yang berdurasi 4 detik tersebut sudah ditonton lebih dari 4,5 juta kali dan di-retweet 10 ribu kali serta mendapatkan 40 ribu likes dengan berbagai komentar negatif.

Tamadhan menjelaskan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan di Propam Polda Metro Jaya, Bripda GAP mengaku membuat video tersebut bersama satu temannya yaitu Bripda RI.

Keduanya saat itu tengah mendapatkan tugas pengawalan terhadap perusahaan pengisian uang di mesin ATM.

Baca Juga: Calon Penumpang Berdesakan di Bandara Soekarno-Hatta, Angkasa Pura II Angkat Bicara

"Sebelum melakukan pengawalan, Bripda GAP berinisiatif membuat video itu direkam oleh Bripda RI," ujar Ramadhan dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Ramadhan mengatakan, video yang dibuat pada 20 April 2020 itu langsung diunggah oleh Bripda GAP dalam status Whatsapp hanya untuk lelucon tanpa mengirimkan video tersebut ke siapa pun.

Namun tanpa diketahui oleh Bripda GAP, videonya beredar di sosial media dengan akun @kapansarjana_ yang pertama kali mengunggah di medsos Twitter.

Baca Juga: Ilmuwan Peringatkan Hutan Amazon Brasil Bisa Menjadi Sarang 'Virus Corona' Terbesar di Dunia

Saat ini Bripda GAP telah melaporkan akun yang menyebarkan video tersebut di medsos kepada Rekrimsus Polda Metro Jaya.

Ramadhan menegaskan Bripda GAP merupakan anggota Unit 1 Subditgasum Direktorat Samapta Polda Metro Jaya.

"(Bripda GAP) bukan taruna Akpol seperti yang diberitakan media," ujar Kabagpenum.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat