PIKIRAN RAKYAT - Salah seorang perampok bersenjata api (senpi) di Desa Leces, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo tewas setelah gagal merampas uang pemilik toko kelontong, Minggu dini hari, 17 Mei 2020.
Aksinya bermula ketika pasangan suami istri (pasutri) pemilik toko di Jalan Kiyai Sekar, Alimun (50) dan Hosnawiyah (45) sedang berjalan pulang menuju rumah mereka.
Tiba-tiba, dua perampok datang menghadang dan berusaha merampas tas yang dibawa keduanya berisi uang tunai senilai Rp 10 juta.
Baca Juga: 24.914 Kepala Keluarga di Indramayu Akan Dapatkan Bantuan Senilai Rp 500 Ribu
Namun, Hosnawiyah (45) yang memegang tas terus berupaya mempertahankan barang bawaannya meski pelaku mengancam dengan senpi dan celurit.
Tembakan pelaku kemudian diarahkan pada kaki Hosnawiyah dan berhasil membawa kabur tas tersebut.
Sontak korban menjerit keras hingga warga di sekitar lokasi datang membantu pasutri itu.
Baca Juga: Usai Lakukan Test Swab, Satu Anggota Polresta Padang Dinyatakan Positif COVID-19
Polsek Leces dan Tim Khusus (Timsus) Polres Probolinggo segera merespon dan mengejar pelaku.