PIKIRAN RAKYAT - Terkait pembatasan penerimaan sampel di Institut Tropical Disease (ITD) dikarenakan sebagian tenaga laboratorium positif terpapar COVID-19 dibenarkan Universitas Airlangga Surabaya (Unair).
Disebut Ketua Pusat Informasi dan Humas (PIH) Unair Suko Widodo saat dikonfirmasi di Surabaya, Rabu 27 Mei 2020, sedang ada penataan internal di ITD Unair karena kapasitas layanan tes swab yang menurun usai sebagian tenaga laboratorium terpapar COVID-19.
Baca Juga: LAPAN: Fenomena Matahari di Atas Ka'bah Terjadi Hari Ini, Luruskan Kiblat Anda
Suko membenarkan bahwa Direktur ITD Unair Prof Maria Inge Lucida telah mengirim surat pengumuman ke Dinas Kesehatan Jawa Timur terkait pembatasan pengujian sampel baru.
"Sedang ada penataan internal di ITD Unair. Kebijakan penataan internal berimbas pada pengaturan layanan tes swab atau tes polymerase chain reaction (PCR) pendeteksi COVID-19.
Baca Juga: New Normal, Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Berpotensi Bangkit Lebih Cepat
Direktur ITD Prof Maria Inge Lucida, melaporkan kebijakan internal tersebut ke Dinkes Jatim tertanggal 26 Mei 2020," ujarnya.
Suko Widodo menegaskan pengaturan layanan tes dengan pembatasan penerimaan sampel atau spesimen tersebut hanya berlaku sementara.
Baca Juga: VIDEO Persib: Dua Brace Febri Hariyadi, 'Masih Butuh Banyak Belajar'